Assalammu'alaikum, 2019

Bismillahirrahmanirrahim.
Alhamdulillah Ya Allah, karena masih diberi karunia nafas, menghirup udara 2019.

Awal tahun selalu menjadi momen penuh semangat, termasuk saya. Dulu, ketika menyambut 2018 juga begitu. Tapi, apakah semangat itu terus ada sepanjang tahun?

Saya termasuk yang memiliki kisah seperti roller coster selama 2018. Jalurnya yang berkelok-kelok, melambat saat naik, tapi begitu kencang saat turun. Ada teriakan tawa dan tangis. Subhanallah, alhamdulillah.

Ada banyak rencana di 2018 yang gagal terwujud, tapi ada banyak "hadiah" juga yang didapat di 2018. Ada banyak kehilangan di 2018, tapi sekaligus ada banyak kedatangan kebahagiaan juga. Bukankan Allah selalu begitu? Selalu memberi hikmah disetiap peristiwa. Alhamdulillah.

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, 2018 juga masih dihiasi dengan pertanyaan, "kapan nikah?". Ah, You don't know what I've been through, kan? so, shut up! and pray for! Tapi, sama juga dengan tahun-tahun sebelumnya, I never really angry with every question or comment about. Yaa...you know me lah ya... Alhamdulillah, 2018 insyaa Allah tetap sangat berarti dan memberi kesan yang tak terlupakan. Terutama, pelajaran dan hikmah dari setiap kegagalan di 2018 insyaa Allah menjadi bekal menyambut dan menghadapi 2019 yang masih penuh dengan misteri.

So, here I am.

Assalammualaikum, 2019.
Selamat datang harapan baru.

Sejujurnya, saya tidak benar-benar memiliki rencana di 2019 ini. memalukan yaaak? Maafkan... Barangkali, jokes tentang planning awal tahun: Impian 2019 yaitu mewujudkan impian 2018 yang tertunda, yang sudah dituliskan sejak 2017, dan direncanakan dari tahun 2016" ada benarnya. Tapi, saya gak gitu banget juga. Setidaknya, ada beberapa impian di 2018 yang gagal yang masiha kan terus saya kejar di 2019. Yes, I know, kalian pasti mbatin soal "Nikah" kan...hihii. Yes, impian 2019 salah satunya adalah menikah. Setelah harus batal di 2018, kita harus move up ke 2019 kan...

Selain itu, ada beberapa target di 2018 yang masih tertunda: perpustakaan, lembaga dan kantornya, juga sekolah. Tidak hanya itu, secara personal, saya juga punya target insyaa Allah, ibadah, akhlak, hubungan dengan orang tua dan keluarga, sosial, serta dakwah Insyaa Allah.  Semoga Semua bisa terwujud dengan lancar. Satu yang saya yakini, semuanya pasti akan berat, thats why gak akan minta dimudahkan. Cuma minta diberi kelancaran dalam menghadapi apapun masalah yang akan datang. Maksudnya, apapun kendala yang akan dihadapi semoga Allah kasih sepaket dengan solusinya, Insyaa Allah.

Btw, doa ini juga untuk kamu ya... Iya, kamu yang lagi baca tulisan ini, yang juga sedang merencanakan hal-hal besar dalam hidup kamu selama 2019. Insyaa Allah, kita ketemu di puncak kesuksesan masing-masing ya...

Allah mah Maha Kaya, karena itu, semoga kita diberi karunia untuk bisa teruuuss bersyukur dan terus dekat sama Allah. Insyaa Allah, seberapapun berat masalah, akan terasa tenang dalam menghadapi dan menyelesaikannya.

Hei, kamu...
Semoga 2019 kamu berjalan dengan menyenangkan ya...
saya juga, Insyaa Allah.

Welcome, 2019.

Medan, 1 Januari 2019
: DAP